Mungkin ada banyak kisah cinta yang sudah pembaca dengar, mulai dari yang berakhir bahagia dengan tulisan di akhir cerita "mereka pun hidup bahagia selamanya", tapi tak sedikit pula yang harus berakhir tragis, dengan pandangan penyesalan dari mata sang artis di hari tua, atau karena mencoba bersikap dewasa bahwa cinta tak harus memiliki. Berikut ini adalah 10 film yang memiliki kisah tragis yang layak pembaca nikmati.
10. The Notebook (Noah Calhoun and Allie Hamilton)
Ini adalah sebuah cerita yang diriwayatkan oleh seorang kakek penghuni panti jompo kepada penghuni lainnya, tentang perjuangan cinta dua sejoli dengan latar belakang kelas yang berbeda di tengah berkecamuknya perang dan tak pelak lagi keadaan ini membuat hubungan mereka terkoyak.
9. Donnie Darko (Donnie Darko and Gretchen Ross)
Donnie bukanlah seorang yang pintar bergaul, bahkan dengan keluarganya sekalipun. Mungkin itu pula menjadi penyebab ia memiliki teman khayalan seperti Frank si pria berkostum kelinci. Visi Donnie tentang Frank inilah yang memberitahu bahwa dunia akan segera berakhir dalam 28 hari, 6 jam, 42 menit, dan 12 detik. Namun siapa yang akan percaya pria dengan masalah psikologis akut seperti Donnie, well kecuali Gretchen Ross (Jena Malone). Dan dari sinilah kemudian cerita cinta itu memulai akhirnya yang tragis.
8. Atonement (Robbie Turner and Cecilia Tallis)
Cinta itu buta well hal itulah yang mungkin terjadi pada Briony Tallis (Saoirse Ronan) saat ia tidak rela melihat kakaknya Cecilia Tallis (Keira Knightley) menjalin kasih dengan Robbie Turner (James McAvoy). Berbagai cara ia lakukan untuk memisahkan keduanya termasuk dengan cara memfitnah Robbie yang telah memperkosa adik ke tiga mereka. Meskipun pengakuan itu akhirnya datang bahwa adalah sebuah kesalahan menuduh Robbie sebagai seorang pemerkosa, namun kisah itu sudah berjalan hampir setengah abad yang lalu dan sudah sangat terlambat.
7. Titanic (Jack Dawson and Rose DeWitt Bukater)
Film yang sudah sukses membuat jutaan orang ikut berempati dalam kisah cinta Jack Dawson dan Rose DeWitt Bukater di atas kapal Titanic. Merasakan bagaimana secara perlahan cinta mereka berakhir seiring tenggelamnya Titanic, memang sebuah pengalaman yang benar-benar tragis.
6. Badlands (Kit and Holly)
Sisi gelap kisah percintaan adalah tema yang menjadi menu utama dalam film ini, dengan mengambil kisah nyata Clark Starkweather dan Carol Ann Fugate, pasangan yang melakukan berbagai kejahatan termasuk pembunuhan dalam perjalanan mereka di seluruh Amerika. Kit sendiri dalam film tersebut adalah seorang montir dengan pesonanya yang telah meluluhkan hati Holly untuk terlibat dalam aksi kejahatannya. well untuk yang satu ini kisah cinta yang menyesatkan bukan?
5. Romeo + Juliet (Romeo Montague and Juliet Capulet)
Kisah cinta abadi yang telah menyihir berjuta pasangan di seluruh dunia untuk mengikuti semangat asmara mereka. Namun perlu menjadi catatan bahwa lebih memilih mengakhiri hidup daripada harus berpisah memang begitu romantis tapi tidak untuk ditiru kan??
4. Bonnie and Clyde (Bonnie Parker and Clyde Barrow)
Duo pasangan legendaris yang melakukan kejahatan perampokan bank ini dianggap sebagai salah satu film pertama Hollywood era baru, karena banyak melanggar tabu dan sangat populer dengan generasi muda. Keberhasilannya memotivasi pembuat film lainnya untuk lebih maju tentang penyajian seks dan kekerasan dalam film mereka. Namun tetap saja sesuai dengan judul artikel ini (baca:tragedi percintaan) akhir dari film ini pun juga tragis.
3. Vertigo (John ‘Scottie’ Ferguson and Madeleine Elster / Judy Barton)
Alfred Hitchcock tidak diragukan lagi kemampuannya dalam mengolah film bergenre psikologis, dan kali ini di film Vertigo ia mencoba mengagabungkan unsur tersebut dengan kisah cinta melalui sudut pandang seorang pensiunan detektif Polisi yang menderita acrophobia (perasaan takut pada tempat tinggi) ketika mencoba menyelidiki keanehannya tersebut.
2. Casablanca (Rick Blaine and Isla Lund)
Saat perang dunia II berkecamuk di Eropa Rick Blaine harus memilih cintanya kepada seorang wanita bernama Isla Lund atau membantu menyelamatkan suami Isla untuk terus berjuang melawan Nazi. Ini sebuah pertaruhan cinta dan kebajikan yang kadang memang bertolak belakang di kehidupan nyata.
1. Gone with the Wind (Scarlett O’Hara and Rhett Butler)
Diangkat dari novel yang dianggap tidak akan dapat difilmkan untuk masa itu (1939), sehingga memaksa beberapa penyesuaian lumayan banyak rupanya tidak mengurangi kehebatan film ini dalam menyihir jutaan penonton dunia hingga saat ini melalui cerita cinta segitiga di jaman perang sipil amerika.
SOURCE
0 komentar:
Post a Comment